Titrasi asam lemah oleh basa kuat mencapai titik setara pada pH > 7. hal ini disebabkan garam yang terbentuk ….

titrasi asam lemah oleh basa kuat mencapai titik setara pada pH > 7. hal ini disebabkan garam yang terbentuk ….
a. terhidrasi sebagian
b. terhidrasi total
c. terhidrolisis total
d. terhidrolisis sebagian
e. menjadi larutan penyangga

Jawaban yang benar adalah opsi D.

Simak pembahsan berikut ya.

Reaksi antara asam dan basa secara umum menghasilkan garam dan air. Di dalam larutannya, garam akan terurai menjadi ion-ionnya. Ion-ion yang berasal dari asam lemah akan mengalami hidrolisis menghasilkan ion hidrogen (H+), dan ion yang berasal dari basa lemah akan terhidrolisis menghasilkan ion hidroksida (OH-). Sedangkan ion-ion yang berasal dari asam dan basa kuat tidak mengalami hidrolisis.

Pada soal di atas, misal direaksikan antara asam lemah (HA) dengan basa kuat (MOH):

HA(aq) + MOH(aq) → MA(aq) + H₂O(l)

Dalam larutannya, garam MA akan terionisasi sebagai beriku:

MA(aq) → M+(aq) + A-(aq)

Ion M+ berasal dari basa kuat, sehingga tidak mengalami hidrolisis:

M+(aq) + H₂O(l) ↛ (tidak dapat terhidrolisis)

Sedangkan ion A^- berasal dari asam lemah sehingga mengalami hidrolisis:

A^-(aq) + H₂O(l) ⇄ HA(aq) + OH-(aq)

Selanjutnya akan dilepaskannya ion OH- ke dalam larutan yang menyebabkan pH larutan meningkat (pH>7)

Garam (MA) yang berasal dari asam lemah dan basa kuat akan mengalami hidrolisis sebagian, dimana ion M+ tidak terhidrolisis dan ion A- terhidrolisis , larutan yang dihasilkan memiliki pH>7.

Dengan demikian, titrasi asam lemah oleh basa kuat mencapai titik setara pada pH > 7. Hal ini disebabkan garam yang terbentuk terhidrolisis sebagian.

Baca Juga :  Kegiatan yang dapat menghasilkan gas rumah kaca paling banyak di atmosfer adalah ....