Pesan moral dari dongeng si kancil dan kerbau yang malas

Pesan moral dari dongeng si kancil dan kerbau yang malas

Pesan moral yang terkandung pada cerita Si Kelinci dan Kerbau yang Malas adalah sebagai berikut:

  • Selalu ingat dengan tugas yang harus dilakukan.
  • Menjadi pribadi yang rajin.
  • Jangan pernah terlalu bersenang senang dan terbawa suasana hingga melakukan tugas dan kewajiban.
  • Terlalu lama bersenang-senang maka akan membuat seseorang lupa akan daratan dan kembali untuk mengerjakan peran dan kewajibannya.

Pembahasan:

Cerita si kancil dan kerbau yang malas diawali ketika kancil yang sedang berjalan pulang bertemu dengan kerbau yang sedang bermalas-malasan di bawah pohon yang rindang.

Si kancil sebagai pribadi yang ramah dia menghampiri si kerbau dan menyapanya, kemudian menanyakan kerbau kenapa tidak membantu petani dan hanya bermalas malasan di bawah pohon. Kemudian kerbau mengatakan bahwa dirinya malas karena cuaca yang terlalu panas.

Kancil pun menasehati kerbau yang seharusnya membantu pak petani membajak sawah tidak hanya malas malasan. Kancil pun mengatakan bahwa rasa malas akan membuat kerbau melupakan kewajiban yang seharusnya dilakukan oleh kerbau. Kancil pun mengeluarkan kata kata bijak “Jika kita terlalu lama bersenang-senang maka kita jadi lupa daratan untuk kembali mengerjakan peran dan kewajiban kita”. Akhirnya kerbau menyadari kewajibannya untuk membantu petani dan langsung pergi ke sawah. Melihat kerbau yang kembali beraktivitas kancil pun sangat senang karena kerbau sudah tidak bermalas malasan dan melupakan tugasnya kembali. Kancil dan kerbau sangat akrab sekali.

Dari dongeng tersebut maka dapat dilihat bahwa Pesan moral yang terkandung pada adalah:

  • Selalu ingat dengan tugas yang harus dilakukan.
  • Menjadi pribadi yang rajin.
  • Jangan pernah terlalu bersenang senang dan terbawa suasana hingga melakukan tugas dan kewajiban.
  • Terlalu lama bersenang-senang maka akan membuat seseorang lupa akan daratan dan kembali untuk mengerjakan peran dan kewajibannya.
Baca Juga :  Bagaimana cara membuat patung dengan teknik cetak tekan?

 

Pelajari lebih lanjut

Pelajari lebih lanjut di Google News

ilmuantekno.com

Rekomendasi lainnya :

IlmuanTekno
© Copyright 2024, All Rights Reserved