IlmuanTekno Berita tentang Gadget, Teknologi, Trading, Forex, Saham, Investasi, Bisnis, dan Info Keuangan.
Peranan penting yang dimainkan pemerintah Indonesia terkait dengan keberadaan kelompok negara-negara non blok ( GNB) adalah sebagai …
Jawaban yang benar adalah sebagai pelopor pembuatan Gerakan Non-Blok (GNB), sebagai pemimpin gerakan Gerakan Non-Blok (GNB), dan berperan dalam perdamaian dunia.
Gerakan Non-Blok (GNB) merupakan sebuah gerakan yang dibuat saat Perang Dingin terjadi pada tahun 1961. Gerakan ini dibuat oleh negara bekas jajahan bangsa barat yang baru merdeka dan enggan memihak kedua blok, baik Amerika maupun Rusia (Uni-Soviet).
Terdapat beberapa peranan penting Indonesia dalam GNB, yaitu:
1. Sebagai pelopor pembuatan Gerakan Non-Blok (GNB)
Sebelum GNB terbentuk, Presiden Soekarno mengadakan
KAA (Konferensi Asia-Afrika) yang kemudian melahirkan
gagasan tentang GNB. Para pemimpin negara yang terlibat
dalam perintisan GNB di antaranya:
– Presiden Yugoslavia (Josip Broz Tito)
– Perdana Menteri India (Jawaharlal Nehru)
– Presiden Mesir (Gamal Abdel Nasser)
– Perdana Menteri sekaligus Presiden Ghana (Kwame Nkrumah)
– Presiden Indonesia (Soekarno)
2. Sebagai pemimpin gerakan Gerakan Non-Blok (GNB)
Indonesia berkesempatan menjadi pemimpin GNB pada
tahun 1992-1995 dan dipimpin oleh Presiden Soeharto.
Indonesia juga menjadi tuan rumah Konverensi Tingkat
Tinggi (KTT) X pada 1-6 September 1992.
3. Ikut berperan dalam perdamaian dunia
Indonesia berperan dalam beberapa permasalahan dunia,
yaitu:
– Mendukung kemerdekaan untuk Palestina
– Mendukung berakhirnya diskriminasi di Afrika Selatan
– Menolak penggunaan senjata nuklir
– Membantu meredakan ketegangan di Yugoslavia pada tahun 1991.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa peranan penting Indonesia dalam GNB adalah sebagai pelopor pembuatan Gerakan Non-Blok (GNB), sebagai pemimpin gerakan Gerakan Non-Blok (GNB), dan berperan dalam perdamaian dunia.